Ribuan Produk UMK Binaan PLN Terjual, Catatkan Kenaikan 10 Persen Lebih Selama INACRAFT 2024
Pameran International Handicraft Trade Fair (INACRAFT) 2024 di JCC Senayan, Jakarta berhasil menarik minat pembeli terhadap produk kerajinan UMK Binaan PLN dari enam provinsi yang dipamerkan. INACRAFT mampu mendukung pemasaran produk kerajinan dalam negeri hingga menembus pasar internasional. Diharapkan, pencapaian penjualan di INACRAFT dapat mendorong UMK Binaan PLN untuk berkembang dan go global.
admin 
balikpapantv.co.id- 51 UMK binaan PT PLN berhasil menjual 1.925 produk di pameran International Handicraft Trade Fair (INACRAFT) 2024 di JCC Senayan, Jakarta. Selama pameran berlangsung, produk kerajinan UMK Binaan PLN sebanyak puluhan jenis dari enam provinsi laris manis diserbu pembeli. Penjualan produk meningkat 10,4 persen dari tahun lalu, menunjukkan antusiasme masyarakat yang tinggi terhadap kerajinan buatan anak bangsa. Produk-produk dari UMKM Binaan PLN dipamerkan di INACRAFT untuk membantu pemasaran agar UMK Indonesia bisa naik kelas. Jenis produk kerajinan yang paling laris adalah kerajinan dari batu alam, papercraft dan noken.
"Produk-produk UMK binaan PLN ini sangat beragam, unik dan menarik sehingga memikat hati masyarakat yang mencintai produk kerajinan Indonesia," ujarnya.
INACRAFT, sebagai pameran berlevel internasional, mampu mendorong produk kerajinan dalam negeri menembus pasar internasional. Pameran ini bisa menarik pengunjung dari semua daerah di Indonesia dan luar negeri.
Diharapkan, pencapaian penjualan di INACRAFT bisa mendorong UMK Binaan PLN lainnya, yang tercatat memiliki lebih dari 3.000 mitra di seluruh Indonesia, untuk berkembang dan go global. Dukungan PLN membantu mengembangkan pemasaran produk kerajinan UMK di seluruh Indonesia, seperti halnya produk kerajinan khas Papua yang dipamerkan oleh Elizabeth Ayer bersama dengan 4 UMK lainnya dari Papua di INACRAFT.
Produk-produk kerajinan khas Papua seperti baju kulit kayu, noken, maltosa hingga tifa berhasil memperluas pemasaran yang sebelumnya terbatas di Papua Tengah.
"Saya dari Papua datang ke Jakarta tidak sia-sia, karena hasil karya yang saya bawa dari Papua laku terjual. Dari INACRAFT ini saya juga bisa dapat pesanan-pesanan dari luar negeri juga,” pungkas Elizabeth.
