Persiapkan Diri !!! Ada Kuota Khusus Bagi Putra Putri Kaltim

Masalah ketidakpastian masih terjadi pada 5.291 tenaga honorer Kaltim hingga Desember 2024. Pemerintah akan merekrut ASN setelah menyelesaikan masalah 1,8 juta tenaga honorer serta menangani 2,3 juta tenaga honorer yang harus segera diselesaikan sebagai tanggung jawab kepala daerah. Terdapat 2.355.092 orang tenaga honorer terdata pada 1 April 2023. Ada kebutuhan calon ASN sebanyak 2.305.543 orang pada 2024 dan rencana pengisian ASN di IKN dengan kuota khusus putra/putri Kaltim yang akan dilaporkan kepada Presiden.

Persiapkan Diri !!! Ada Kuota Khusus Bagi Putra Putri Kaltim

balikpapantv.co.id- Masalah tenaga honorer di Kaltim sangat penting dan perlu diselesaikan secepatnya. Data menunjukkan bahwa sekitar 5.291 tenaga honorer masih mengalami ketidakpastian sampai Desember 2024. Pj Gubernur Kaltim, Akmal Malik, meminta arahan dari Menteri PANRB terkait penyelesaian masalah ini. 

Jumlah ASN di Kaltim saat ini mencapai 71.232 orang, dengan PNS sebanyak 58.112 orang dan PPPK sebanyak 13.120 orang. Dari jumlah PPPK, 2.459 di antaranya bekerja di Pemprov Kaltim, sedangkan sisanya bekerja di kabupaten/kota.

 “Di samping itu, terdapat juga tenaga honorer sebanyak 5.291 orang. Ini PR (pekerjaan rumah) kami, yang menteri (PANRB) deadline Desember ini sudah harus selesai,” kata Penjabat (Pj) Gubernur Kaltim Akmal Malik.

Menteri PANRB, Abdullah Azwar Anas, mengungkapkan bahwa pemerintah akan merekrut ASN dalam jumlah besar pada tahun ini setelah menyelesaikan masalah 1,8 juta tenaga honorer. Total tenaga honorer yang akan diselesaikan mencapai 2,3 juta. Meski demikian, Anas menegaskan bahwa masalah ini harus segera diselesaikan karena merupakan tanggung jawab kepala daerah.

Pada tahun 2018, aturan dikeluarkan bahwa tidak boleh ada rekrutmen honorer lagi dan diberikan transisi 5 tahun, dimulai dari 2018 hingga 2023. Namun, data menunjukkan bahwa masalah tenaga honorer lebih besar dari yang diperkirakan, yaitu mencapai 2,3 juta, dan menjadi masalah yang harus diselesaikan oleh pemerintah.

Hingga 1 April 2023, jumlah tenaga honorer terdata di seluruh Indonesia mencapai 2.355.092 orang. Hal ini membuat pejabat pembina kepegawaian diminta untuk mengalokasikan anggaran pembiayaan bagi tenaga honorer yang sudah terdata pada akhir tahun 2023. Pemerintah telah mengumumkan kebutuhan calon ASN tahun 2024 sebanyak 2.305.543 orang, yang terdiri dari berbagai instansi pusat dan daerah. Terdapat juga rencana pengisian ASN di IKN dengan kuota khusus putra/putri wilayah Kaltim. Menteri PANRB akan melaporkan kepada Presiden mengenai persentase kuota khusus tersebut untuk memastikan dukungan afirmatif bagi warga asli Kaltim di IKN.