Matheus Pato Angkat Kaki, Akankah Kekuatan Borneo FC Stabil?

balikpapantv.co.id, SAMARINDA- Kekuatan Borneo FC saat menjamu Barito Putera, Jumat (21/7) bakal tereduksi. Pasalnya, sang bomber utama, Matheus Pato menyatakan mundur dari tim. Kabar yang pastinya mengganggu persiapan tim. Borneo FC dan Matheus Pato resmi berpisah. Dalam sesi latihan di Borneo Training Center Sempaja, Samarinda, Selasa (18/7), adalah kali terakhir pemilik nomor punggung 7 itu bersama skuad Pesut Etam. Pato memang tidak mengikuti latihan. Penyerang asal Brasil itu hanya berada di sisi lapangan, didampingi fisioterapis Pesut Etam.

Meski demikian, striker yang musim ini sudah mengoleksi 2 gol itu tampak dalam sesi latihan di Stadion Segiri Samarinda, kemarin. Saat ditemui wartawan selepas latihan, top skor Liga 1 musim lalu itu membenarkan bahwa dirinya akan meninggalkan Borneo FC. Dia mengatakan telah berdiskusi dengan keluarganya dan sepakat menerima pinangan salah satu tim di Tiongkok.

Pato berterima kasih kepada Borneo FC, suporter, staf pelatih, pemain dan ofisial atas perlakuan baik yang diberikan kepada dirinya selama berbaju membela tim kebanggaan warga Samarinda. Terkhusus kepada Nabil Husein selaku presiden klub yang telah menganggap dirinya sebagai keluarga.

“Saya ucapkan terima kasih kepada bos Nabil atas semua yang telah dia lakukan selama saya di Borneo. Saya dan keluarga merasa senang sekali menjadi bagian dari tim ini. Saya berharap Borneo FC bisa menjadi juara liga,” ungkap Pato.

Manajer Borneo FC Dandri Dauri mengatakan dirinya cukup terpukul atas keputusan Pato yang memilih hengkang dari tim. Dandri menuturkan sudah berupaya membujuk Pato untuk tetap bertahan, setidaknya hingga pertengahan musim. Namun, keputusan Pato sudah bulat. Dirinya tetap ingin meninggalkan Borneo.

“Terus terang saya sangat kecewa dan sedih sekali. Kita tahu Pato adalah pemain utama di tim ini. Kompetisi baru berjalan tiga pekan dan kami akan menghadapi partai derbi, tapi kami harus kehilangan striker utama. Tapi inilah sepak bola, pemain bisa datang dan pergi. Mungkin Pato ingin mencari kehidupan yang lebih baik dari yang dia dapatkan di sini,” terang Dandr

Sebagai manajer, Dandri mengingatkan kepada para pemain agar tidak terbawa suasana. Dia meminta agar semua pemain mempersiapkan diri untuk menghadapi Laskar Antasari dan mempersembahkan poin maksimal untuk suporter. “Kepergian Pato memang jadi pukulan untuk semua. Tapi saya meminta agar pemain tidak larut dalam kesedihan. Kita masih punya pemain lain yang siap bekerja keras. Kita punya tanggung jawab kepada suporter untuk memberikan penampilan terbaik,” tukas dia.

Rumornya, Pato akan berlabuh ke Shandong Taishan FC dengan status transfer. Kabar tersebut muncul dari keterangan di Instagram Borneo FC sebelum dihapus. Dia akan menjalani karier bersama mantan pemain Manchester United, Marouane Fellaini. Kontrak Pato sejatinya berakhir pada 2025.