Lagi dan Lagi !!! PT Bayan Resources Tbk Beri Beasiswa Diluar Kaltim. Namun Sebut 3 Universitas di Kaltim Juga Dapat Tiap Tahunnya.

balikpapantv.co.id, JAKARTA- PT Bayan Resources Tbk pada Kamis (27/7) lalu diketahui telah menyepakati MOU bersama dengan sejumlah Universitas Tinggi di luar Kalimantan tepatnya di Pulau Jawa. 

PT Bayan Resources Tbk resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU/Memorandum of Understanding) dan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan 8 Universitas di Indonesia pada Kamis (27/7).

Sinergi ini dilakukan untuk meningkatkan akses pendidikan melalui beasiswa bagi mahasiswa berprestasi yang kurang mampu secara finansial.

Adapun 8 Universitas tersebut yakni Universitas Indonesia (UI), Institut Teknologi Bandung (ITB), Universitas Gadjah Mada (UGM), Institut Pertanian Bogor (IPB), Institut Teknologi Surabaya (ITS), Universitas Negeri Yogyakarta (UNY), Universitas Pembangunan Nasional Veteran (UPN) Yogyakarta dan Politeknik Energi dan Pertambangan (PEP) Bandung. 

Nantinya, beasiswa tersebut akan disalurkan melalui program corporate social responsibility (CSR) Bayan yang bernama Program Beasiswa Pendidikan Bayan Peduli. Program tersebut diberikan dalam bentuk 'Full Scholarship' yang mencakup Biaya Uang Kuliah Tunggal (UKT) Biaya Skripsi, Biaya Wisuda, Biaya Akomodasi, dan Biaya Hidup .

Program ini ditujukan untuk 320 mahasiswa/i baru dari 8 Universitas dan diberikan selama 4 tahun akademik, mulai dari tahun 2023/2024 sampai dengan tahun 2026/2027.

"Dokumen ini mencakup kerangka kerjasama yang konkret antara Bayan dengan para mitra (Universitas) dalam memberikan dukungan, bimbingan, dan sumber daya bagi mahasiswa/i penerima beasiswa Pendidikan Bayan Peduli," Direktur Bayan Resources, Merlin Sanjaya dalam keterangan tertulis, Kamis (27/7) lalu.

Perwakilan Pihak PT.Bayan Resources Tbk Bertemu Dengan Pihak UNMUL Untuk Membicarakan Program Bantuan Pendidikan,Jum'at (28/7).

Jika dilihat, dalam daftar tersebut, PT Bayan Resources Tbk yang banyak menggali batubara di Kaltim ini, tidak mencantumkan satupun nama Perguruan Tinggi ataupun Universitas di Kaltim. Hal ini tentunya menjadi tanda tanya publik Kaltim, dimana lumbung uang Datok berada di Benua Etam. Namun yang diberi justru diluar Kaltim. 

Menanggapi hal itu, ternyata pihak PT Bayan Resources Tbk , langsung bergegas ikut memberikan sejumlah beasiswa bagi Universitas di Kalimantan Timur (Kaltim). Diantaranya ialah Universitas Mulawarman (UNMUL),Universitas Balikpapan (UNIBA), dan Universitas Kutai Kertanegara (UNIKARTA).

Hal itu diungkapkan, Senior Manager PT Bayan Resources Tbk, Suhud Wahyudi, bahwa pihaknya tetap memegang komitmen dalam membantu dunia pendidikan di Kaltim secara umum, maupun di kabupaten secara khusus. Salah satunya adalah dengan mengalokasikan dana CSR yang nilainya cukup fantastis. Yakni Rp 28 miliar untuk 4 tahun. Dana tersebut akan disalurkan tiap tahun ke tiga universitas yang ada di Kaltim,untuk UNMUL sendiri akan mendapatkan kucuran anggaran dengan besaran Rp 7 miliar untuk program beasiswa,sedangkan UNIKARTA akan mendapatkan anggaran untuk rehab bangunan kampus,dan adapun UNIBA juga akan mendapatkan anggaran rehab bangunan kampus serta anggaran bantuan beasiswa bagi mahasiswa UNIBA. "Kami hari ini khusus berdiskusi dengan Unmul untuk membicarakan beasiswa, mulai tahun ajaran 2023-2024," imbuh, Suhud di sela kunjungannya ke Unmul bersama Technical Advisor RudiroTrisnardono dan Sr GRO, I Putu S Lembut, Jumat (28/7) lalu. 

Dana tersebut akan dialokasikan untuk 500 lebih mahasiswa, terutama bagi yang tidak mampu. "Kita komitmen dengan Unmul. Nanti detailnya dalam perjanjian kerja sama (PKS). Terutama (beasiswa) yang tidak mampu, nanti yang berprestasi maupun jurusan apa saja, detailnya pihak kampus Unmul yang punya datanya. Nanti didiskusikan," ujarnya. 

Suhud menjelaskan jika pihak PT Bayan Resources Tbk sebenarnya secara rutin memberikan bantuan dana CSR yang mereka miliki untuk dunia pendidikan di Kaltim. Bahkan secara rutin, bantuan beasiswa lewat CSR juga diberikan untuk masyarakat di lingkungan kerja mereka. Yaitu lewat Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (PPM). Untuk PPM biasanya terang Suhud, pihak mereka membuat maping sosial, untuk menjaring calon mahasiswa tidak mampu kemudian diberikan beasiswa  untuk meneruskan jenjang pendidikan mereka. Bisa ke Unmul, Universitas Kutai Kartanegara (Unikarta) atau Universitas Balikpapan (Uniba). "Jika PPM itu terbatas di ring 1,2 dan 3, sementara untuk CSR biasanya menyasar seluruh Kaltim. Kemudian terkait CSR di Unmul ini  kami sudah berkunjung dan berbincang dengan pihak Unmul Maret lalu. Kemudian proposal masuk Mei. Diharapkan dalam waktu dekat PKS bisa ditandatangani," bebernya. 

Sementara Rektor Unmul, Dr Ir H Abdunnur MSi IPU menyambut baik upaya PT Bayan Resources Tbk dalam memberikan bantuan dana CSR untuk mahasiswa di lingkungannya. "Ini tentu suatu hal positif. PT Bayan Resources Tbk mendukung dunia pendidikan di Kaltim. Harapannya lewat CSR ini bisa mendukung pendidikan tinggi untuk masyarakat Kaltim. Dan rencananya juga nanti ada dukungan untuk penelitian, pemberdayaan masyarakat hingga membantu pembangunan sarana dan prasarana," tandas Abdunnur.