Kunjungi Booth PLN di IIMS 2024, Menteri BUMN Dorong Kendaraan Berbasis Energi Hijau Tumbuh Masif
Erick Thohir, Menteri BUMN, mengevaluasi dukungan PLN untuk ekosistem kendaraan hijau mulai dari listrik hingga hidrogen pada booth PLN di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024. Untuk mendukung penggunaan kendaraan listrik di Indonesia, PLN menyediakan layanan ekosistem EV melalui aplikasi PLN Mobile yang memungkinkan pengguna untuk mendapatkan informasi mengenai lokasi stasiun pengisian daya, pengajuan layanan home charging, dan fitur test drive.

balikpapantv.co.id- Menteri BUMN, Erick Thohir mengunjungi booth PLN di Indonesia International Motor Show (IIMS) 2024 dan mengapresiasi dukungan PLN dalam memasifkan ekosistem kendaraan hijau dari listrik hingga hidrogen di Indonesia.
PLN telah berkomitmen untuk mendukung langkah Pemerintah dalam mereduksi emisi karbon dari sisi transportasi dengan penyediaan ekosistem EV dari hulu hingga hilir secara masif. Transisi kendaraan dari BBM ke listrik merupakan strategi paling efektif dalam menekan polusi udara.
Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, menjelaskan bahwa PLN mendukung penuh langkah pemerintah dalam menurunkan emisi karbon dari sisi transportasi dengan menyediakan ekosistem EV secara end to end dari energi listrik hingga hidrogen.
”Dukungan pemerintah cukup besar pada pengembangan EV sehingga ke depannya akan meningkatkan kapasitas nasional, menciptakan lapangan kerja, memberikan kemakmuran dan di saat bersamaan menurunkan emisi Gas Rumah Kaca (GRK),” ujar Darmawan.
PLN terus mendukung penggunaan kendaraan listrik di Indonesia dengan menyediakan layanan ekosistem EV secara end to end melalui EV Digital Service (EVDS) di aplikasi PLN Mobile. Melalui fitur ini, masyarakat bisa mendapatkan informasi tentang lokasi charging station, transaksi pengisian daya, memonitor konsumsi daya, pengajuan layanan home charging, dan dapat menikmati fitur test drive.
PLN mengintegrasikan kebutuhan pengguna kendaraan EV melalui SuperApps PLN Mobile yang tersedia di Playstore dan App Store. PLN telah memasok listrik andal kepada 1.124 SPKLU dan 1.839 SPBKLU yang tersebar di seluruh Indonesia dan akan terus meningkatkan jumlah charging station dengan melibatkan semua stakeholder untuk mendukung kekhawatiran masyarakat terhadap kendaraan listrik.
“Kita bangun bersama fasilitas charging station di setiap titik. Kita ajak berbagai pihak ikut membangun SPKLU dan SPBKLU di kantor-kantor, mal, rest area, pusat-pusat keramaian lainnya,” tutup Darmawan.
PLN telah berhasil memproduksi green hydrogen dari 21 Green Hydrogen Plant yang bersumber dari energi baru terbarukan (EBT). Green hydrogen ini diutilisasi sebagai bahan bakar kendaraan listrik dan akan diresmikan pada bulan ini di Hydrogen Refueling Station (HRS) pertama di Indonesia, yang berlokasi di Senayan, Jakarta.
PLN merancang inovasi ini untuk menggantikan BBM yang sebagian besar berbasis pada impor dengan suatu energi yang berbasis pada energi baru terbarukan (EBT). Darmawan menutup dengan menjelaskan bahwa hal ini dapat memungkinkan sektor transportasi tanpa emisi, karena daya yang digunakan dari energi hijau.